Rokan Hilir, (CMP) — Pemerintah Kabupaten Rokan Hilir resmi menjalin kerja sama dengan Universitas Prima Indonesia (UNPRI) Medan untuk mengatasi krisis dokter spesialis yang masih membayangi layanan kesehatan di daerah. Kesepakatan tersebut dilakukan pada Kamis malam, 16 Oktober 2025, di Pekanbaru. Melalui pertemuan antara jajaran Pemkab Rohil dan pihak UNPRI sebagai langkah strategis menghadirkan pendidikan kedokteran lanjutan dan tenaga medis spesialis bagi RSUD Dr. Pratomo.
Dalam pertemuan tersebut, Bupati Rokan Hilir, H. Bistamam bersama jajaran pejabat tinggi pratama menerima langsung delegasi UNPRI yang dipimpin oleh Wakil Rektor IV Dr. dr. Ali Napiah Nasution, MKT, MRM, SPKKLP, didampingi Dr. dr. Muhammad Faridz Syahrian, MKM (Direktur RS Khusus Mata Prima Vision Medan), Dr. Salman Faris, MM (Direktur UNPRI PSDKU Pekanbaru), serta sejumlah pejabat UNPRI lainnya.
Bupati Bistamam dalam sambutannya menyampaikan apresiasi dan harapan besar terhadap kolaborasi tersebut.
“Atas nama Pemerintah Kabupaten Rokan Hilir, kami berterima kasih kepada UNPRI yang telah membuka pintu kerja sama. Semoga langkah ini menjadi awal dari peningkatan kualitas layanan kesehatan dan pendidikan kedokteran di daerah,” ujarnya.
Sementara itu, Dr. dr. Ali Napiah Nasution menjelaskan bahwa UNPRI berkomitmen memperluas akses pendidikan kedokteran melalui Program Studi di Luar Kampus Utama (PSDKU) yang sudah memiliki fasilitas lengkap dan modern di Pekanbaru. Ia juga menegaskan kesiapan UNPRI dalam membantu Pemkab Rohil menghadirkan tenaga medis spesialis di berbagai bidang, termasuk jantung, mata, dan anestesi.
Sekretaris Daerah Kabupaten Rohil, Fauzi Efrizal, turut menegaskan pentingnya sinergi ini untuk memperkuat kualitas sumber daya manusia kesehatan. “Kesehatan adalah pelayanan dasar yang tak boleh tertinggal. Karena itu, kerja sama seperti ini sangat penting agar SDM kita terus berkembang,” katanya.
Dalam kesempatan yang sama, Direktur RSUD Dr. Pratomo, dr. Tri Buana Tungga Dewi, M.Kes, mengungkapkan bahwa saat ini rumah sakit daerah hanya memiliki 24 dokter spesialis dari sembilan bidang keahlian, masih jauh dari kebutuhan ideal. Ia berharap kerja sama dengan UNPRI dapat mempercepat pemenuhan tenaga medis spesialis.
Kerja sama antara Pemkab Rohil dan UNPRI juga mendapat dukungan penuh dari Kepala BKPSDM Kabupaten Rohil, Yulisma, yang menekankan pentingnya pendidikan lanjutan bagi ASN, terutama di bidang kesehatan. Ia berharap UNPRI dapat menyediakan pola perkuliahan fleksibel dan sistem pembayaran bertahap agar semakin banyak tenaga medis di Rohil yang bisa menempuh pendidikan lanjutan.
Pertemuan tersebut diakhiri dengan penandatanganan Nota Kesepahaman (MoU) dan pertukaran cenderamata antara Pemkab Rokan Hilir dan pihak Universitas Prima Indonesia. Bupati Bistamam menegaskan, kerja sama ini diharapkan menjadi langkah nyata memperkuat layanan kesehatan daerah sekaligus meningkatkan kualitas sumber daya manusia di Rokan Hilir.
Rilis : Diskominfotiks Rokan Hilir
Laporan : Afrizan Rokan
Editor: Rahman
